PORTAL KOTA, Pikiran Rakyat - Suku Wodabee Fula di Nigeria telah menjaga kebiasaan lama mereka yang dikenal sebagai Gerewol.
Tak hanya sekadar ritual budaya, gerewol menjadi ajang untuk memperlihatkan keindahan dan menarik perhatian wanita.
Dalam Gerewol, kaum pria suku Wodabee Fula mempersiapkan diri dengan seksama. Mereka merawat gigi hingga berkilau putih, mencukur rambut dan dahi agar terlihat rapi, serta mengenakan riasan wajah yang mencolok dari tanah liat dan tulang binatang.
Tak luput pula, mata mereka diberi sentuhan khusus sehingga terlihat mengkilap dan menari sambil melotot.
Ajang Gerewol bukan sekadar pesta kecantikan biasa. Ini adalah momen di mana para pria memamerkan keindahan mereka dengan harapan menarik perhatian wanita.
Yang menarik adalah, wanita yang menjadi objek perhatian ini tidak hanya wanita lajang, namun juga yang telah bersuami.
Jika terpesona dengan pesona seorang pria dalam gerewol, wanita tersebut bisa meninggalkan suami dan anak-anaknya dan jadi pasangan pria yang berhasil memikatnya.
Tradisi yang mungkin terdengar kontroversial bagi beberapa pihak ini, masih dipegang teguh oleh suku Wodabee Fula.
Bagi mereka, Gerewol adalah bagian dari identitas dan warisan budaya yang harus dijaga dan dilestarikan.
Meskipun terisolasi dan hidup di luar arus perkembangan modern, suku Wodabee Fula menunjukkan bahwa tradisi dan kebiasaan masa lalu tetap berpengaruh dalam kehidupan mereka.
Gerewol bukan hanya sekadar ritual sakral, namun juga cermin dari keindahan dan kompleksitas hubungan antara pria dan wanita dalam budaya mereka. ***
Baca Juga: 10 Fakta Unik di Dunia yang Bisa Bikin Kamu Jauh Lebih Berwawasan