Joe Biden Kaget, Jokowi Sebut Bumi Sedang Sakit

- 10 September 2023, 10:28 WIB
Jokowi dan Joe Biden bersalaman
Jokowi dan Joe Biden bersalaman /Felix Tendeken/

Portalkotamobagu.com-Kaget bukan kepalang, itulah reaksi yang ditunjukan oleh Presiden Amerika Serikat Joe Biden saat Presiden Republik Indonesia (RI) Ir.Joko Widodo (Jokowi) menyebut bumi yang kita tempati sedang sakit.

Kalimat tersebut dilontarkan oleh Top Eksekutif di RI saat melakukan kunjungan kerja (kunker) ke New Delhi, India, Jumat (8/9/2023) pada sesi pertama KTT G20 India yang mengangkat tema One Earth.

Jokowi kemudian mengajak para pemimpin negara dalam pertemuan bilateral pada 9-10 September ini untuk melakukan aksi nyata melindungi kelestarian bumi.

"Bumi kita tengah sakit. Pada bulan Juli lalu, suhu dunia mencapai titik tertinggi dan diprediksi akan terus naik dalam lima tahun ke depan. Ini akan sulit ditahan, kecuali dunia menghadangnya secara masif dan radikal," tulis Jokowi dilansir dari CNBC Indonesia.

Menurutnya, percepatan transisi ekonomi rendah karbon menjadi salah satu upaya yang dapat dilakukan.

Sayangnya, komitmen pendanaan negara maju, masih sebatas retorika dan di atas kertas, baik itu pendanaan climate USD 100 miliar per tahun, maupun fasilitas pendanaan loss dan damage.

Seperti yang diketahui tahun lalu di Bali, Indonesia telah menginisiasi G20 Bali Global Blended Finance Alliance.

"Indonesia sendiri telah melakukan sejumlah aksi nyata untuk melindungi bumi antara lain melalui upaya menekan deforestasi hingga restorasi mangrove," tegas Jokowi.

Dalam kunjungan ini, Jokowi juga didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dan Menteri Keuangan Sri Mulyani

Juga Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Dirjen Protokol dan Konsuler Kementerian Luar Negeri/Kepala Protokol Negara Andy Rachmianto, Sekretaris Militer Presiden Laksda TNI Hersan, serta Komandan Paspampres Mayjen TNI Rafael Granada Baay.

Sebelumnya, dalam keterangan pers usai rangkaian KTT ke-43 ASEAN di Jakarta Convention Center (JCC), Kamis (7/9/2023), Jokowi menyebut sejumlah komitmen yang akan dibawa oleh Indonesia dalam gelaran KTT G20 tersebut di antaranya mengenai stabilitas dan perdamaian.

Selain itu, eks gubernur DKI Jakarta itu juga menyebut bahwa kolaborasi dan kerja sama juga perlu diprioritaskan. Jokowi menegaskan bahwa Indonesia akan berkomitmen untuk terus menyuarakan kepentingan negara berkembang.

"Kolaborasi, kerja sama itu harus diutamakan, dan Indonesia akan terus menyuarakan kepentingan negara berkembang terkait inklusifitas dan hak-hak untuk mensejahterakan rakyatnya termasuk di dalamnya industrial down streaming," tandasnya. (***)

 

Editor: Felix Tendeken

Sumber: CNBC Indonesia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah