Network
PORTAL KOTAMOBAGU — Ada lebih dari 10.000 bibit dari 4.751 jenis tanaman liar yang diamankan Pemerintah Korea Selatan ke pegunungan sekitar Bonghwa.
Bibit-bibit itu disimpan di tempat bernama Pusat Gudang Benih Arboretum Nasional Baekdudaegan.
Gudang ini diklaim sebagai tempat aman, dirancang tahan akan guncangan gempa bahkan serangan nuklir sekalipun.
Baca Juga: Gubernur Jabar Gandeng Shopee untuk Bangun Shopee Center Demi Mempercepat UMKM Jabar Go Digital
Selain gudang, di kawasan itu juga terdapat terowongan bawah tanah yang merupakan instalasi buatan dari Badan Intelijen Nasional Korea Selatan.
Terowongan tersebut dikelilingi pagar besi dan yang dilengkapi puluhan kamera pengawas pada seklilingnya.
Dikutip Portal Kotamobagu dari Pikiran Rakyat dalam artikel “Persiapan 'Kiamat', Korea Selatan Amankan Cadangan Makanan ke Tempat Paling Aman”, yang mengutip dari Euro News pada 3 Juni 2021, tujuan pemerintah mengamankan bibit-bibit itu adalah agar ketersediaan makanan terjamin ketika bumi dilanda peristiwa apokaliptik akibat perubahan iklim, bencana alam, atau serangan nuklir.
Baca Juga: Apa Itu Inflasi? Simak Penjelasannya
Penelitian dari Royal Botanic Gardens Kew mengungkapkan, benih-benih tanaman liar bisa menjadi sangat penting pada masa depan.
Pasalnya, banyak jenis tanaman liar yang secara genetik bisa membantu ketahanan pangan jangka panjang.
Tumbuhan memiliki potensi untuk menjadi obat masa depan, bahan bakar, hingga makanan.
Namun, saat ini, dua per lima tanaman liar terancam punah karena perusakan habitat dan perubahan iklim.***(Rio Rizky Pangestu/Pikiran Rakyat)
