Portal Kotamobagu - Kylian Mbappe, bintang Paris Saint-Germain (PSG), dilaporkan telah memutuskan untuk bergabung dengan Real Madrid pada musim panas mendatang.
Namun, proses negosiasi kontrak pribadi antara Mbappe dan Madrid mengalami kebuntuan akibat tuntutan gaji yang mencapai angka fantastis.
Tanggal Kedaluwarsa Kontrak Mendekat, Madrid di Posisi Unggul
Dengan kontraknya bersama PSG mendekati tanggal kedaluwarsa, Mbappe memasuki posisi yang menguntungkan, dengan Real Madrid menjadi destinasi utama potensial.
Kabar ini semakin menguat setelah laporan dari Bild menyebutkan bahwa pemain berusia 25 tahun itu telah membuat keputusan untuk bergabung dengan Los Blancos pada Juli mendatang.
Baca Juga: Melacak Jejak Hilangnya Panggung Amerika dalam MotoGP, Sebabnya Memprihatinkan?
Tuntutan Gaji yang Mengejutkan dari Mbappe
Namun, proses negosiasi antara Madrid dan Mbappe terhambat oleh tuntutan gaji yang mencengangkan. Madrid dikabarkan menawarkan gaji sebesar €35 juta per tahun, namun, Mbappe menuntut gaji dua kali lipat dari jumlah tersebut.
Pemain yang menjadi juara Piala Dunia 2018 itu menginginkan gaji sebesar €70 juta per tahun, serta bonus transfer senilai €125 juta.
Madrid Minta Jaminan Tertulis, PSG Bersiap Bertahan
Dalam upayanya untuk mengakhiri saga transfer ini, Madrid menuntut agar pihak Mbappe memberikan "jaminan tertulis" jika persetujuan tercapai terkait syarat-syarat personal.
Madrid mengejar keputusan yang cepat, namun, satu faktor penghambat utama adalah penolakan PSG untuk melepas Mbappe secara cuma-cuma.