PORTAL KOTAMOBAGU - Nyaris semua orang pernah punya hutang bahkan tak pernah lepas dari hutang.
Orang punya hutang biasanya lantaran banyak kebutuhan atau karena kebutuhan ekonomi yang mendesak.
Namun masalah yang kerap terjadi adalah orang yang memiliki hutang menjadi sulit untuk melunasinya.
Terkait hal tersebut, Buya Yahya memberikan doa supaya dimudahkan urusan dalam melunasi hutang.
Dikutip Portal Kotamobagu Portal Jember dari kanal Youtube Buya Yahya pada Kamis, 9 September 2021, berjudul "Baca Doa Ini agar Bisa Segera Melunasi Hutang, Buya Yahya: Meski Hutangnya Sebesar Gunung" berikut ini adalah penjelasan dan doa yang diberikan Buya Yahya.
Buya Yahya kemudian menjelaskan bahwasanya doa ini dari Nabi Muhammad SAW agar Allah SWT memudahkan dalam melunasi hutang meski hutangnya bertumpuk.
Baca Juga: Cara agar Menjadi Rajin dalam Beribadah, Begini Penjelasan Buya Yahya
1. Niat
Pertama sekali agar dimudahkan membayar utang adalah niat dan kemauan untuk melunasi hutang.
"Tanpa adanya niat, mustahil hutang bisa terbayar, karena jangankan membayar, niat untuk membayar saja tidak ada, maka akan sulit hutang tersebut lunas," kata Buya Yahya.
Buya Yahya menegaskan, hutang wajib dilunasi. Jika tidak dilunasi maka keluarga atau ahli warisnya akan menjadi sasaran dimintai tagihan membayar hutang.
"Pertama niat untuk membayar untuk membayar hutang kemudian jangan menunda-nunda jika sudah ada uang," kata Buya Yahya.
2. Berdoa
Buya Yahya memberikan doa dari Rasulullah SAW, dimana doa tersebut baik untuk diamalkan oleh mereka yang sedang terlilit dengan utang.
Fadhilah atau keutamaan Doa tersebut adalah memudahkan untuk kita dalam membayar hutang.
"Tentu dengan kerja keras dan selalu melibatkan Allah SWT dalam setiap pekerjaannya," ucap Buya Yahya.
Berikut ini adalah doanya:
"Allahumak-finii bihalaalika 'an haraamika, wa aghnini bi fadhlika amman siwaak," doa dari Rasulullah SAW yang disampaikan Buya.
Menurut Buya Yahya, Doa ini akan memudahkan seseorang untuk membayar hutang.
"Allah SWT yang akan membantu membayar hutangnya, meskipun hutang yang dimiliki setinggi gunung besarnya," kata Buya Yahya.***(M. Imron Fauzi/Portal Jember)