Primbon Jawa Kelahiran 16 Februari 2010 Menurut Hitungan Wuku dan Weton

- 30 Desember 2022, 04:45 WIB
Primbon Jawa Kelahiran 16 Februari 2010 Menurut Hitungan Wuku dan Weton
Primbon Jawa Kelahiran 16 Februari 2010 Menurut Hitungan Wuku dan Weton /

 

 

PORTAL KOTAMOBAGU, Pikiran Rakyat – Primbon Jawa Kelahiran 16 Februari 2010 menurut hitungan wuku dan weton. Ramalan ini membahas seputaran watak, jodoh dan peruntungan serta kecocokan pekerjaan menurut Primbon Jawa.

Primbon Jawa sendiri diyakani oleh masyarakat tanah Jawa bahkan di luar pulau Jawa sebagai cara untuk mengetahui peruntungan di masa depan. Kendati hanya bersifat prediksi, namun tidak sedikit orang-orang meyakini tentang proses kehidupan yang dihitung berdasarkan hitungan wuku dan weton.

Sebelum beranjak pada ramalan Primbon Jawa Kelahiran 16 Februari 2010menurut hitungan wuku dan weton. Sekedar memberitahukan, Primbon Jawa merupakan kitab warisan leluhur yang mengorientasikan hubungan antara manusia dengan alam semesta. Hingga kini,  Primbon diyakini sebagai pedoman atau acuan dalam menentukan tindakan ataupun sikap dalam beraktivitas.

Adapun beberapa kitab Primbon Jawa telah disimpan rapih oleh pemerintah Indonesia di Perpustakaan Nasional. Jenis primbon yang ada dalam perpustakaan itu antara lain Kitab Ta’bir, Primbon  Padhukunan  Pal-Palan, Mantra Siwastra Raja, dan Lontarak Bola.

Nah, berikut ramalan Primbon Jawa Kelahiran 16 Februari 2010 menurut hitungan wuku dan weton. Simak selengkapnya:

 

  • Tanggal Masehi : 16 Februari 2010, Selasa Anggara
  • Tanggal Jawa : 2 Mulud 1943, Selasa Kliwon
  • Tanggal Hijriah : 02 Rabiul Awal 1431

Watak berdasarkan weton

  • Dina : Selasa
  • Pemarah dan pencemburu, luas pergaulannya.
  • Pasaran : Kliwon
  • Pandai bicara dan bergaul, periang, ambisius, urakan, kurang bisa membalas budi, setia pada janji, ceroboh memilih makanan, banyak selamat dan doanya.
  • Haståwårå/Padewan : Guru
  • Berkuasa, bakat memimpin, pemberi, perayu.
  • Sadwårå : Tungle
  • (Daun) Bertanggung jawab namun suka membantah.
  • Sångåwårå/Padangon : Kerangan
  • (Matahari) Menghidupi (banyak rejeki), menerangi (luas wawasan).
  • Saptåwårå/Pancasuda : Sumur Sinaba
  • Luas wawasan, bisa menjadi sumber orang mencari ilmu.
  • Rakam : Nuju Pati
  • Banyak sial dan apesnya.
  • Paarasan : Aras Tuding
  • Selalu kena tunjuk dalam berbagai perkara.

 

Halaman:

Editor: Suprianto Suwardi

Sumber: Ki Demang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah