Primbon Jawa Kelahiran 30 Juli 1990 Menurut Hitungan Wuku dan Weton

- 27 Mei 2022, 23:40 WIB
Primbon Jawa Kelahiran 30 Juli 1990 Menurut Hitungan Wuku dan Weton
Primbon Jawa Kelahiran 30 Juli 1990 Menurut Hitungan Wuku dan Weton /Viki


PORTAL KOTAMOBAGU, Pikiran Rakyat – Primbon Jawa Kelahiran 30 Juli 1990 menurut hitungan wuku dan weton. Ramalan ini membahas seputaran watak, jodoh dan peruntungan serta kecocokan pekerjaan menurut Primbon Jawa.

Primbon Jawa sendiri diyakani oleh masyarakat tanah Jawa bahkan di luar pulau Jawa sebagai cara untuk mengetahui peruntungan di masa depan. Kendati hanya bersifat prediksi, namun tidak sedikit orang-orang meyakini tentang proses kehidupan yang dihitung berdasarkan hitungan wuku dan weton.

Sebelum beranjak pada ramalan Primbon Jawa Kelahiran 30 Juli 1990 menurut hitungan wuku dan weton. Sekedar memberitahukan, Primbon Jawa merupakan kitab warisan leluhur yang mengorientasikan hubungan antara manusia drngan alam semesta. Hingga kini,  Primbon diyakini sebagai pedoman atau acuan dalam menentukan tindakan ataupun sikap dalam beraktivitas.

Adapun beberapa kitab Primbon Jawa telah disimpan rapih oleh pemerintah Indonesia di Perpustakaan Nasional. Jenis primbon yang ada dalam perpustakaan itu antara lain Kitab Ta’bir, Primbon  Padhukunan  Pal-Palan, Mantra Siwastra Raja, dan Lontarak Bola.

Nah, langsung saja, berikut ramalan Primbon Jawa Kelahiran 30 Juli 1990 menurut hitungan wuku dan weton. Simak selengkapnya:

 

  • Tanggal Masehi : 30 Juli 1990, Senin Soma
  • Tanggal Jawa : 7 Suro 1923, Senen Wage
  • Tanggal Hijriah : 07 Muharram 1411

 

Watak berdasarkan weton

  • Dina : Senen
  • Selalu berubah, indah dan banyak mendapatkan simpati.
  • Pasaran : Wage
  • Menarik tetapi angkuh, setia dan penurut, malas mencari nafkah perlu dibantu orang lain, kaku hati, tidak bisa berpikir panjang, sering gelap pikiran dan mendapat fitnah.
  • Haståwårå/Padewan : Brama
  • Tidak sabaran, emosional.
  • Sadwårå : Mawulu
  • (Benih) Was-was dan curiga.
  • Sångåwårå/Padangon : Dadi
  • (Kayu) Berselera tinggi dan tidak mau dilebihi orang lain.
  • Saptåwårå/Pancasuda : Tunggak Semi
  • Rejekinya selalu ada, akan habis tetapi mendapatkan lagi.
  • Rakam : Sanggar Waringin
  • Teduh hatinya, suka memberi perlindungan.
  • Paarasan : Lakuning Gêni
  • Mudah marah dan ambisius.

 

Halaman:

Editor: Suprianto Suwardi

Sumber: Ki Demang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah