Primbon Jawa Kelahiran 8 Maret 1996 Menurut Hitungan Wuku dan Weton

- 30 April 2022, 23:18 WIB
Ilustrasi Primbon Jawa
Ilustrasi Primbon Jawa /Pexels.com/
PORTAL KOTAMOBAGU, Pikiran Rakyat – Primbon Jawa Kelahiran 8 Maret 1996 menurut hitungan wuku dan weton. Ramalan ini membahas seputaran watak, jodoh dan peruntungan serta kecocokan pekerjaan menurut Primbon Jawa.
 
Primbon Jawa sendiri diyakani oleh masyarakat tanah Jawa bahkan di luar pulau Jawa sebagai cara untuk mengetahui peruntungan di masa depan. Kendati hanya bersifat prediksi, namun tidak sedikit orang-orang meyakini tentang proses kehidupan yang dihitung berdasarkan hitungan wuku dan weton.
 
Sebelum beranjak pada ramalan Primbon Jawa Kelahiran 8 Maret 1996 menurut hitungan wuku dan weton. Sekedar memberitahukan, Primbon Jawa merupakan kitab warisan leluhur yang mengorientasikan hubungan antara manusia drngan alam semesta. Hingga kini,  Primbon diyakini sebagai pedoman atau acuan dalam menentukan tindakan ataupun sikap dalam beraktivitas. 
 
Adapun beberapa kitab Primbon Jawa telah disimpan rapih oleh pemerintah Indonesia di Perpustakaan Nasional. Jenis primbon yang ada dalam perpustakaan itu antara lain Kitab Ta’bir, Primbon  Padhukunan  Pal-Palan, Mantra Siwastra Raja, dan Lontarak Bola. 
 
Nah, langsung saja, berikut ramalan Primbon Jawa Kelahiran 8 Maret 1996 menurut hitungan wuku dan weton. Simak selengkapnya:
 
Tanggal Masehi : 8 Maret 1996, Jum'at Sukra
Tanggal Jawa : 17 Syawal 1928, Jemuwah Pahing
Tanggal Hijriah : 17 Syawal 1416
 
Watak berdasarkan weton.
 
Dina : Jemuwah
Enerjik mengagumkan.
Pasaran : Pahing
Selalu ingin memiliki (barang), kesungguhannya penuh perhitungan untuk mendapatkan untung, suka menolong, mandiri, kuat lapar, banyak musuhnya, kalau tersinggung menakutkan marahnya, suka kebersihan. Sering kena tipu dan kalau kehilangan jarang bisa menemukan kembali.
Haståwårå/Padewan : Brama
Tidak sabaran, emosional.
Sadwårå : Aryang
(Manusia) Pelupa.
Sångåwårå/Padangon : Nohan
(Bulan) Selalu berubah, indah dan mempesona, belas kasih.
Saptåwårå/Pancasuda : Tunggak Semi
Rejekinya selalu ada, akan habis tetapi mendapatkan lagi.
Rakam : Mantri Sinaroja
Memperoleh kemuliaan, mampu menjalankan tugas, angkuh.
Paarasan : Lakuning Srêngéngé
Sentosa, berwibawa, menghidupi, menerangi.
 
Watak berdasarkan wuku.
 
Wuku : Maktal
Dewa Bumi : Bethara Sakri.
Pohonnya Nagasari dan burungnya Ayam Alas : Banyak yang bersimpati, ucapannya mememikat, pandai berbakti dan mengabdi.
 
Maktal pancawara amor angin (tersohor dan terkabarkan) : besar hatinya.
Aralnya : berkelahi.
Sedekah / sesaji : Nasi pulen dan nasu gurih, lauknya pindang bebek dan ayam lembaran.
Do'anya : memuliakan Nabi dan selamatnya Adam.
Kala Jaya Bumi : ada di timur laut menghadap barat daya.
Saat wukunya berjalan selama 7 hari, sebaiknya menghindari bepergian yang menuju ke arah timur laut.
Maktal ibarat harimau kelaparan yang siap menerkam.
Wuku Maktal baik untuk menikahkan, mengundang kerabat untuk suatu keperluan, memperbaiki apa saja dan memuja Tuhan.
Tidak baik untuk bepergian, pindah rumah / tempat dan meminjamkan uang.
 
Cari ramalan tentang tanggal dan tahun kelahiranmu menurut perhitungan weton dan wuku Kitab Primbon Jawa dalam kolom search Portal Kotamobagu. 
Demikian ramalan kelahiran 8 UU Maret 1996 menurut weton, wuku menurut Primbon Jawa. Semoga menambah wawasan anda. (***)
 

Editor: Widodo Mahaputra

Sumber: Ki Demang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah