PIKIRAN RAKYAT - Orang tua sering cemas jika anak 2 tahun hanya makan protein tidak kurang makan karbohidrat.
Menurut dokter Dr M. Bambang Edi Susyanto, M,Kes, Sp.Ap karbohidrat itu ragamnya banyak Mungkin ada anak tidak suka nasi tapi suka yang lain seperti roti. Mereka juga suka makan buah, nah dalam buah ada karbohidratnya.
"Jadi boleh sebenarnya sampai usia 2 tahun memang sayur dan dan buah itu sifat pengenalan artinya tidak ada target jumlah tertentu yang penting anak itu suka dengan buah dengan sayur," ucapnya.
Baca Juga: Angin Puting Beliung Merusak Rumah Warga Desa Sondana Kabupaten Bolsel
Disebutkan makan karbohidrat tujuannya supaya jangan sampai kebanyakan buah dan sayur supaya tidak kekenyangan lalu dia meninggalkan protein hewani.
" Ini sering terjadi sebaliknya protein hewani dia suka tapi karbohidrat tidak suka. Untuk karbohidrat bisa diusahakan dengan sumber yang lain seperti kentang atau buah-buahan, ubi-ubian," jelasnya.
Karbohidrat tidak hanya nasi, tetapi usahakan anak makan karbohidrat karena dibutuhkan juga untuk energi yang jangka pendek.
Baca Juga: Cuaca Ekstrim, Angin Puting Beliung Disertai Hujan Deras Landa Bolsel
"Karbohidrat tetap dibutuhkan untuk anak-anak, jangan sampai anak anti karbohidrat, maka diupayakan di dilatih pelan-pelan," sebutnya.
Hal perlu di perhatikan adalah jangan sampai kegiatan makan menjadi sesuatu yang menakutkan bagi anak. Untuk itu, jadikan makan sesuatu yang menyenangkan mungkin format dan bentuknya dibuat lebih menarik hingga anak suka makan nasi misalnya nasi dikasih yang berwarna merah, hijau, ungu atau biru.
"Nasi putih kalau diberi kembang telang itu jadi biru. Diberi daun suji itu menjadi berwarna hijau yang diperbolehkan untuk diberikan kepada anak yang dimanfaatkan baik bagi anak," ujarnya.
Baca Juga: Cuaca Ekstrim, Angin Puting Beliung Disertai Hujan Deras Landa Bolsel
"Jadi dikasih variasi mulai wajahnya, piring bencananya, mangkok, sendok juga silakan divariasi bentuknya agar anak mau makan," ungkapnya menambhakan.***