Selain itu, sejarah geologisnya yang kaya memberikan pesona tersendiri. Dahulu, Dolomites merupakan terumbu karang di dasar laut pada zaman Kapur, sekitar 145 juta tahun lalu.
Perubahan geologis yang ekstrem mempengaruhi wilayah ini, membentuk puncak-puncak tajam, lembah-lembah curam, dan formasi batuan yang unik. Meski terjal, lokasi ini menjadi salah satu desitinasi paling populer di Italia.
Kembali ke Desa Santa Magdalena, suasana sore hari memberikan panorama yang memukau. Penduduk yang hanya berjumlah 370 orang menjadikan desa ini sebagai tempat yang tenang dan indah.
Meskipun di Italia, Dolomites memiliki dua bahasa resmi, yaitu Italia dan Jerman. Hal ini mengingatkan kita bahwa wilayah ini dahulu adalah milik Kekaisaran Austria-Hungaria, dengan bahasa utama adalah bahasa Jerman. ***
Baca Juga: Saking Sunyinya Kota Giethoorn, Penduduk Sebut Suara yang Paling Keras di Sana Adalah Suara Bebek
Baca Juga: Mandiri Utama Finance Tawarkan Kemudahan Kredit untuk Suzuki All New Ertiga Hybrid Cruise MT (2TONE)