Network
PORTAL KOTAMOBAGU, Pikiran Rakyat - Yanar Dag merupakan sebuah daerah yang memiliki sebuah fenomena langka yang disebut "Api Abadi". Sebutan ini disematkan, karena terdapat api yang menyala terus menerus dan tak pernah padam.
Diketahui, Api yang menyala tersebut berasal dari gas alam yang berada di sisi bukit di Semenanjung, Absheron di dekat Laut Kaspia.
Dilansir Portalkotamobagu.com (Pikiran Rakyat), dari kanal youtube @Askapedia ID dengan judul artikel "Api Abadi Yanar Dag, 4 Ribu Tahun Tak Pernah Padam".
Baca Juga: Primbon Jawa 14 Agustus 1989 Menurut Hitungan Wuku dan Weton
Pasalnya, penduduk setempat mengklaim bahwa api ini telah menyala selama 4000 tahun, serta tak pernah padam. Jika kita mendengarnya, mungkin kita sulit untuk mempercayainya.
Namun berdasarkan catatan sejarah, Api Yanar Dag sudah menyala lebih dari 1300 tahun yang lalu.
Penjelajah dan pedagang terkenal asal Venesia yang bernama Marco Polo pernah menuliskan peristiwa misterius, mengenai api abadi Yanar Dag.
Baca Juga: Primbon Jawa 14 Agustus 1989 Menurut Hitungan Wuku dan Weton
Marco Polo menuliskan dalam catatan perjalanannya, ketika melewati daerah tersebut pada abad ke-13, dia juga mencatat bahwa pedagang lain yang melintasi jalur Sutra juga membicarakan fenomena ini, ketika ingin berdagang di negara lain.
Para pedagang harus melalui jalur Sutra dan melewati api abadi Yanar Dag. Yanar Dag terletak dengan Baku ibukota Azerbai, merupakan awal dari cikal bakal penyebutan tanah api Azerbaijan sejak ratusan tahun lalu, memang dikenal dengan sebutan The Land of fire atau tanah api.
Setelah dilakukan penelitian, ternyata daerah disekitar Azerbaijan memang memiliki cadangan gas alam yang melimpah. Yanar Dag yang dalam bahasa setempat berarti gunung yang terbakar, memang memiliki api yang fluktuatif.
Baca Juga: Primbon Jawa Kelahiran 23 Maret 1994 Menurut Hitungan Wuku dan Weton
Data yang pernah direkam oleh para peneliti mengungkapkan, bahwa api Yanar Dag pernah mencapai tinggi 3 meter, para peneliti yang tergabung dalam survei geologi Azerbaijan menyebutkan, bahwa rata-rata tertinggi tahunan dapat mencapai 1 meter dan menyala sepanjang 15 meter.
Tak hanya itu, bahkan beberapa orang berpendapat jika api Yanar Dag, menyala di sepanjang lereng gunung dan telah dinyalakan secara tak sengaja di tahun 1950 an.
Namun sebagian lain terutama penduduk setempat yang menganut kepercayaan zoroastrianisme, percaya bahwa api tersebut, akan abadi.
Baca Juga: Primbon Jawa Kelahiran 17 Maret 1996 Menurut Hitungan Wuku dan Weton
Dalam kepercayaan kuno tersebut, apa yang dipercaya sebagai penghubung antara manusia dan dunia Supernatural, api abadi Yanar Dag diyakini bisa menjadi medium untuk ritual dan kebijaksanaan tertinggi. (***)
