WASPADA! 5 Kesalahan Saat Menggunakan Media Sosial, Salah Satunya Bisa Menyebabkan Dosa

- 18 April 2022, 22:45 WIB
WASPADA! 5 Kesalahan Saat Menggunakan Media Sosial, Salah Satunya Bisa Menyebabkan Dosa
WASPADA! 5 Kesalahan Saat Menggunakan Media Sosial, Salah Satunya Bisa Menyebabkan Dosa /

PORTAL KOTAMOBAGU, Pikiran Rakyat - Waspada, tenyata terdapat beberapa kesalahan mengunakan media sosial yang sering dilakukan manusia di era digital.

Kesalahan menggunakan media sosial ini, bisa merusak kesehatan, bahkan bisa mendapat dosa, untuk itu harus waspada.

Di era digital, manusia sering melakukan kesalahan saat mengunakan media sosial, karena tidak waspada.

Sebab, sudah menjadi sebuah tabi'at manusia di zaman era digital ini, mengumbar semua aktifitasnya di media sosial.

Baca Juga: Ritual Nikah Aneh! 5 Negara Ini Bisa Berbagi Istri

Hal ini di dorong rasa ingin selalu dilihat dan diperhatikan oleh manusia yang lain melalui media sosial.

Oleh karena itu, tidak sedikit manusia yang sering mengumbar-umbar segala sesuatu yang menjadi privasi dalam hidupnya di media sosial, yang sebenarnya tidak perlu diketahui orang lain.

Ditambah lagi perkembangan media sosial yang sangat pesat pada saat ini, yang menjadi salah satu faktor penunjang dalam mempublish semua aktivitas mereka.

Namun, tanpa disadari ada beberapa hal yang dilarang untuk dipublikasikan karena bisa merugikan anda bahkan mendapatkan dosa.

Bukan berarti menggunakan media sosial itu dilarang, ada beberapa yang dibolehkan tapi dalam batas kewajaran.

Misalnya kamu mempublikasikan  kegiatan yang bermanfaat, yang anda terlibat didalamnya dengan tujuan memotivasi orang lain agar ikut didalam kegiatan tersebut.

Berikut hal-hal yang tak semestinya kau umbar dan publikasikan di media sosial, sebagai berikut:

1. Amal Shalihmu

Ada perkataan yang berbunyi "Milikilah satu amalan yang hanya engkau dan Tuhanmu yang tau".

Perkataan ini memberikan peringatan kepada kita tak semua amal shalih harus kita umbar dan bagikan ke publik.

Karena amal kita merupakan privasi yang hanya Allah dan kita mengetahuinya, tidak untuk orang lain.

Ini juga merupakan salah satu cara agar supaya terhindar dari segala bentuk riya atau pamer.

2. Kehidupan Rumah tangganya

Banya pasutri (pasangan suami istri) yang sering mengumbar kehidupan rumah tangga mereka di media sosial.

Baik kemesraan mereka, rumah beserta isinya, perlengkapan aksesoris , dan juga semua aktivitas keseharian mereka.

Padahal tak seharusnya mereka umbar karena menjaga hati dan perasaan mereka yang hidup dalam berkecukupan.

Yang hidup dengan segala keterbatasan pun demikian, tidak perlu diumbar rumah tangganya karena tidak semua hal harus mendapat perhatian atau bantuan dari orang lain.

3. Keuanganmu

Ini juga yang sering terjadi, tidak sedikit dari manusia yang suka mengumbar isi dari dompet atau hasil dari pekerjaan mereka.

Berapa pun jumlah uang yang kau dapatkan tak seharusnya kau umbar, karena itu adalah uangmu dan privasi kehidupanmu.

4. Rencana Besarmu

Tidak sedikit dari manusia juga yang suka mengumbar segala rencananya kedepan, baik itu usahanya, pekerjaanya dan semcamnya.

Padahal jika semua rencananya tersebut gagal atau tidak terwujud, maka dia sendirilah yang merasa malu.

5. Masalah keluargamu

هُنَّ لِبَاسٌ لَّكُمْ وَاَنْتُمْ لِبَاسٌ لَّهُنَّ

"...Mereka (istri-istrimu) adalah pakaian bagimu, dan kamu (suami) adalah pakaian bagi mereka..." (QS. Al Baqarah: 187)

Ayat ini menjelaskan kepada kita bahwa suami istri adalah satu kesatuan yang tak bisa dipisahkan.

bahkan dalam ayat ini di ibaratkan seperti pakaian, dan fungsi pakaian ialah menutupi. Yang ditutupi disini adalah aib dari keduanya dalam keluarga.

Jika pasangan suami istri paham akan ayat ini, mungkin tidak banyak dari mereka yang mengumbar masalah yang terjadi didalam keluarganya.

Tidak semua hal harus kau umbar dan publikasikan di media sosial karena orang yang mencitaimu tidak butuh itu dan orang yang membenci tidak butuh itu.

Itulah 5 kesalahan yang sering dilakukan manusia di era modern ini, saat anda tidak waspada.(***)

Editor: Paisal Ibrahim Tuliabu

Sumber: Psikologi Univ. Manhattan dan Univ. Queensland


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah