Network
Portal Kota - Wuling, pabrikan otomotif asal China, resmi meluncurkan kendaraan elektrik BinguoEV untuk pasar Thailand. Kendaraan ramah lingkungan ini dibanderol dengan harga berkisar antara 419 ribu bath hingga 449 ribu bath, setara dengan Rp187 juta hingga Rp200 juta.
Peluncuran BinguoEV di Thailand ini merupakan bagian dari strategi ekspansi global Wuling, setelah sebelumnya meluncurkan model yang sama di Indonesia dan Peru. Kendaraan ini memiliki jarak tempuh CLTC sejauh 333 km, menawarkan solusi mobilitas hijau untuk pasar otomotif Thailand.
Pada awal Juli, EV Primus, diler kendaraan elektrik di Thailand, telah mendistribusikan BinguoEV ke 41 dealer di seluruh negeri, sebagai persiapan peluncuran resmi ini. Langkah ini diharapkan dapat memudahkan konsumen dalam mengakses dan merasakan langsung keunggulan BinguoEV.
Baca Juga: Biaya Hidup di Bali: Apakah Lebih Mahal Dibanding Jakarta?
Di China, BinguoEV tersedia dalam empat varian yaitu Light dengan jarak tempuh 203 km, Enjoyment dengan jarak tempuh 333 km, Ligxi Connected dengan jarak tempuh 333 km, dan Lingxi Premium dengan jarak tempuh 410 km.
Dimensi kendaraan ini adalah 3950/1708/1580 mm dengan jarak sumbu roda 2560 mm, mempertahankan desain yang tidak banyak berubah dan masih mengedepankan dimensi yang sama. Tahun ini, varian terbaru mendapatkan warna eksterior putih Snow Mountain untuk trim ringan 203 km.
Versi dengan jangkauan 333 km dan 410 km dilengkapi dengan motor listrik flat-wire berpendingin air yang ditingkatkan, dengan daya maksimum 50 kW (67 hp) dan kecepatan tertinggi 130 km/jam.
Baca Juga: Banjir Meluas di Kota Gorontalo, Enam Kecamatan Terdampak
Sementara itu, versi dengan jangkauan 203 km dilengkapi dengan motor listrik 30 kW (40 hp) dan kecepatan tertinggi 100 km/jam. Kapasitas paket baterai tetap tidak berubah: 17,3 kWh, 31,9 kWh, dan 37,9 kWh, sesuai dengan jangkauan jelajah CLTC masing-masing 203 km, 333 km, dan 410 km.
