Network
"Indomobil benar-benar serius untuk mengembangkan industri sepeda motor listrik di Indonesia. Diawali dengan menghadirkan line up produk yang sesuai dengan kebutuhan dan selera konsumen Indonesia, Yadea juga berkomitmen mengembangkan jaringan resmi serta layanan purnajual kami," ungkap Gerry Kertowidjojo.
Dengan jaringan yang dimiliki Indomobil di kota-kota besar Indonesia, diharapkan Yadea dengan cepat menjangkau para konsumen hingga luar pulau Jawa seperti Sumatera, Sulawesi, dan Kalimantan.
Terkait kesiapan Indomobil Yadea, saat ini jenama Tiongkok tersebut sudah memiliki Nomor Identifikasi Kendaraan (NIK) yang dikeluarkan Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (Dirjen Ilmate), Kementerian Perindustrian (Kemenperin).
Di ajang IIMS nanti, Indomobil juga akan menawarkan program menarik untuk pembelian sepeda listrik dan motor listrik yakni, cicilan 0 persen selama 12 bulan.
Sayangnya, pihak Indomobil masih enggan membocorkan model apa saja yang akan lebih dulu ditawarkan untuk pasar Indonesia.
Sebagai tambahan, sebelum masuk Indonesia motor listrik Yadea sudah dijual di 90 negara dengan total jumlah mencapai 60 juta user.
Dan pada tahun 2021, Yadea tembus mencapai angka penjualan sebanyak 13,8 juta unit.
Dari hasil angka penjualan tersebut, mengukuhkan Yadea sebagai produsen motor listrik nomor satu di China. (***)
