Perubahan Warna Danau Kawah Kelimutu Dipicu Aktivitas Vulkanik, Begini Penjelasan BMKG

- 8 Juli 2024, 20:07 WIB
Perubahan Warna Danau Kawah Kelimutu Dipicu Aktivitas Vulkanik, Begini Penjelasan BMKG.
Perubahan Warna Danau Kawah Kelimutu Dipicu Aktivitas Vulkanik, Begini Penjelasan BMKG. /

Portal Kota – Aktivitas vulkanik menjadi faktor utama perubahan warna danau kawah Gunung Kelimutu di Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Air di Kawah II mengalami perubahan warna dari biru muda menjadi hijau tosca. Perubahan ini disebabkan oleh sebaran belerang di permukaan air danau yang terutama terkonsentrasi pada bagian tengah kawah, serta indikasi naiknya fluida magmatik ke permukaan dan aktivitas sistem magmatik-hidrotermal.

Gunung Kelimutu sendiri merupakan gunung api tipe strato yang memiliki tiga danau kawah: Kawah I, Kawah II, dan Kawah III. Saat ini, suplai magma masih terjadi ke permukaan sehingga tingkat aktivitas gunung api ini berada pada Level II atau Waspada.

Potensi ancaman erupsi freatik dan magmatik yang menghasilkan lontaran material dalam radius 250 meter dari tepi kawah menjadi perhatian utama.

Baca Juga: Apple Siap Hadirkan Apple Watch Series 10 dengan Layar Ultra 49mm

Oleh karena itu, masyarakat dan pengunjung disarankan agar tidak berada di area kawah dalam radius tersebut demi keselamatan.

Balai Taman Nasional Kelimutu telah menerapkan kebijakan pembatasan kunjungan demi keselamatan pengunjung. Pengunjung diwajibkan menggunakan masker, membawa air minum sendiri, dan jam kunjungan dibatasi dari pukul 06.00 WITA hingga 12.00 WITA.

Kebijakan ini bertujuan untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan pengunjung, sesuai dengan kondisi aktivitas gunung terkini.

Irwan Ka Uman, seorang ahli vulkanologi, menjelaskan, "Perubahan warna jelas faktor utamanya karena aktivitas vulkanik.

Halaman:

Editor: Suprianto Suwardi


Artikel Pilihan

Terkini

Trending

Berita Pilgub