Merinding!! Inilah Fitnah Kubur, Simak ini Penjelasan Ustadz Zulkifli Muhammad Ali

- 5 Mei 2022, 13:00 WIB
Foto ilustrasi, Makam
Foto ilustrasi, Makam /Pexels.com/

PORTAL KOTAMOBAGU, Pikiran Rakyat - Pada hakikatnya tidak ada orang yang akan hidup abadi di muka bumi ini, dan pastinya semua akan merasakan kematian.

Ketika kita meninggal dan dikebumikan atau dikubur, ada dua pasang mata yang berapi dalam kegelapan menatap kita dan dua pasang mata itu ternyata dua malaikat, yang disebut dengan mungkar dan Nakir.

Dilansir Portalkotamobagu.com (Pikiran Rakyat), dari kanal youtube @Ceramah Pendek dengan judul artikel "Fitnah kubur bikin merinding, Ustadz Zulkifli Muhammad Ali".

Malaikat ini, akan bertanya kepadanya dan Ini pertanyaan yang tidak biasa, maka jawabannya dipersiapkan dari sekarang.

Pertanyaan malaikat ini sudah dikasih kita ketahui duluan, tapi yang mampu menjawab pertanyaan malaikat tersebut adalah realita kehidupan orang itu. Maka dengan itu, ia mampu menjawab pertanyaan malaikat tersebut.

Pertanyaan malaikat ini sangatlah simpel "Man Rabbuka?". Namun, pertanyaan ini mampu melepaskan jantung dari tempat gantungannya dan mampu memecahkan gendang telinga.

Saat itulah, Rasulullah SAW menyuruh para sahabat mendoakan selalu kepada Allah untuk saudara kalian, yang baru saja kalian kuburkan, karena sekarang dia sedang ditanya oleh malaikat mungkar dan Nakir.

Doakan pada Allah, agar Allah kuatkan lidahnya. Saat itu orang yang beriman ini, berkat imannya, berkata amal salehnya dia mampu menjawab dalam ketakutan yang dahsyat.

Dan yang membuat ia mampu menjawab, karena Allah yang menolongnya, sesuai dengan janji Allah. "Allah mengokohkan lidah orang-orang yang beriman di kehidupan dunia ini, dengan perkataan yang kokoh dan juga dikehidupan akhirat kelak".

Maka ketika ia masuk dalam kubur, pada hakekatnya seluruh orang berarti sudah masuk ke alam akhirat dan Allah kokohkan.

Sehingga, ketika ditanya Man Rabbuka, orang beriman ini menjawab "Rabbiy Allah"Rabbu ku adalah Allah.

Dia yang menciptakanku, dia yang memberikan aku kehidupan dan rezeki, dialah pemilik diriku dan aku akan kembali kepadanya, itulah yang ku yakini dan Ia lah yang kusembah dalam hidupku.

Ditanyakan lagi kepadanya, "Wama Dinuka?" (Apa agamamu). Jika orang yang betul-betul beriman, berakidah, ia akan menjawab "Dini Al-Islam" (Agamaku adalah Islam).

Kemudian ditanyakan pertanyaan ketiga, apa yang akan kau katakan tentang lelaki ini. Rasullulah SAW bersabda: dua malaikat Munkar dan Nakir ini benar-benar tidak ada bentuk sedikit pun, penuh dengan amarah dan keangkaramurkaan pada wajahnya yang nampak betul kekejaman.

Ketika ditanya tentang lelaki tersebut, yang dimaksut adalah Nabi Muhammad Shallallahu alaihi salam, orang beriman menjawab Muhammadur Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam, dia adalah Muhammad utusan Allah.

Ternyata dalam hidupnya memang Nabi Muhammad lah yang menjadi idolanya, Nabi Muhammad lah yang menjadi panutan dan panduan hidupnya, serta Nabi Muhammad lah teladannya.

Setelah itu, kata Rasulullah SAW, Allah pun mengizinkan dua malaikat ini untuk memperlihatkan, kepada jasad tersebut disebelah kiri kepada orang ini dan ia melihat gerbang pintu neraka terbuka dan disitu ada satu kandang sel penyiksaan yang sangat lengkap siksaannya dan di dalam sel tersebut tertulis namamnya.

Maka gemetarlah tubuh orang beriman ini, ketakutan karena merasa dirinya akan diseret ke tempat tersebut. Lalu dia malaikat ini berkata, kau jangan takut. Kalau kau tidak membenarkan Rasul Allah, kalau kau tidak mengikut Islam, kalau tidak menyerahkan diri dalam hidup kepada Allah, sudah pasti tempat yang telah tersedia atas namamu ini di neraka.

Engaku akan menghuninya dan karena ketaatanmu kepada Allah, karena ilmu, karena ketundukanmu, maka tempat ini telah disegel untukmu selama-lamanya.

Engkau tidak akan pernah menghuninya lagi, maka hilanglah langsung ketakutan orang beriman ini.

Kemudian diperlihatkan, disebelah kanannya. Hamba Allah yang beriman, yang melihat ke sebelah kanannya, ia melihat dibukakan pintu gerbang yang penuh dengan wewangian aroma yang sangat indah, serta pemandangan seperti yang dia lihat ketika waktu dia akan sakaratul maut.

Kemudian dibentangkan permadani yang tidak pernah ada di dunia ini, terbentang menuju ke sana dia pun bergegas ke tempat itu, tapi ditahan oleh malaikat maut dan mimnta dia untuk bersabar.

Karena tempat tersebut, memang milik orang beriman, sebagaimana janji Allah dan Allah adalah maha menepati janji.

Dan kamu pasti akan masuk ke dalamnya, tapi sabar, sampai kiamat terjadi. Maka apa kata Rasullulah SAW, hamba yang beriman Ini, akhirnya berdoa "Ya Allah Segerahkanlah kiamat" sebanyak tiga kali.

Kenapa hamba ini, meminta untuk disegerahkan kiamat. Karena penghalangnya, untuk dia masuk ke tempat yang sudah dia impi-impikan, serta sudah diperlihatkan atas nama dirinya. Penghalangnya hanyalah sampai menunggu kiamat. Maka dari itu, ia meminta segerahkan kiamat agar ia sudah bisa masuk ke tempat impiannya itu. (***)

Editor: Widodo Mahaputra

Sumber: YouTube @Ceramah Pendek


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah