Ini Nasihat Buya Yahya untuk Orang yang Malas Bekerja dan Hanya Memikirkan Kematian

- 2 Oktober 2021, 17:54 WIB
Ini Nasihat Buya Yahya untuk Orang yang Malas Bekerja dan Hanya Memikirkan Kematian
Ini Nasihat Buya Yahya untuk Orang yang Malas Bekerja dan Hanya Memikirkan Kematian /Tangkap layar/YouTube Al-Bahjah TV

"Dalam mengingat kematian, jika benar dalam mengingatnya maka harus dengan ilmu dan iman. Maka akan menjadikan hidup lebih indah," kata Buya Yahya.

"Yang jadi masalahnya adalah mengingat kematian tanpa ilmu dan tanpa iman. Karena orang yang beriman tidak takut dengan yang namanya kematian," sambung Buya Yahya.

Maksud dalam mengingat kematian adalah dengan mengingatnya sesuai dengan ilmu dan tuntunan Rasulullah SAW.

"Yang dimaksud dengan mengingat kematian adalah dengan ilmu. Sama halnya dengan yang dimaksudkan oleh Nabi Muhammad SAW, bahwa setelah kematian ada kehidupan yaitu alam barzah," ungkap Buya Yahya.

Menurut Buya Yahya, keindahan yang ada di dunia tidak seberapa dengan keindahan setelah kematian, begitu juga siksaannya.

Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat Ungkap Tanda Orang yang Sukses Berhijrah, Tolak Ukurnya Bukan dari Pakaian

"Jika kita menemukan keindahan di dunia, sungguh tak seberapa dengan keindahan yang ada di surga. Begitu juga ada siksa yang lebih pedih dibandingkan siksa di dunia," tutur Buya Yahya.

Buya Yahya mengatakan bahwa bila seseorang yang sudah memiliki keimanan dan ilmu, maka akan semakin dijauhkan dari musibah.

"Dengan ilmu dan iman akan selalu dibimbing. Berbuat baiklah kepada keluarga, orang tua, atau saudara dan tetangga. Karena dengan ilmu dan keyakinan yang dimiliki, mengingat kematian tidak terpuruk dan malas bekerja. Hidupnya akan semakin baik," ujar Buya Yahya.

Sehingga, Buya Yahya menegaskan kalau seorang muslim harus mempunyai ilmu dan iman yang kuat dalam mengingat kematian.

Halaman:

Editor: Indra Umbola

Sumber: Al-Bahjah TV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah