Network
Namun terdapat pengecualian mengenai hal tersebut. Jika bercerita masalah rumah tangga kepada orang yang bisa memberikan solusi yang dibenarkan oleh agama, maka hal itu diperbolehkan.
Baca Juga: Berdoa di Dua Waktu Ini Menurut dr. Zaidul Akbar Mampu Berikan Kebahagiaan Dunia dan Akhirat
"..... kalau ibu menemukan sosok untuk bisa memberikan solusi yang dibenarkan boleh agama itu boleh. Tapi kalau sekedar cerita kata Qur'an jangan dibuka," terang Ustadz Adi Hidayat.
"Kalau Ibu tidak buka (masalah rumah tangga), Allah akan jaga rahasia Ibu sampai dengan kiamat. Dan diberikan solusi saat Ibu berada di dunia," lanjut Ustadz Adi Hidayat.
"Tapi kalau Anda buka (masalah rumah tangga) ke luar kata Allah, 'Bimaa hafidzallah'. Pertama, dicela oleh Allah," sambungnya lagi.
Ustadz Adi Hidayat menyebutkan bahwa terkadang sifat perempuan yang suka mengumbar kabar buruk atau ghibah kurang bisa terkontrol.
Misalnya saja ketika wanita menghadiri majlis keilmuan atau kajian Islam. Di antara sesama teman wanitanya, terkadang perempuan suka bercerita dengan mengumbar aib dan menceritakan masalah buruk rumah tangganya sendiri padahal sedang menghadiri pengajian.
Baca Juga: Ternyata Setan Jenis Ini yang Mendiami Rumah, Ustadz Adi Hidayat Ungkap 3 Tugas Utamanya
Meskipun laki-laki terkadang juga ada yang melakukan hal serupa, namun menurut Ustadz Adi Hidayat biasanya lebih dominan perempuan.
"Kendalikan keadaan Ibu. Jadi jangan sampai mengungkap semua hal yang mesti misalnya diceritakan atau tidak seharusnya diungkap," pesan Ustadz Adi Hidayat.***(Woro Auliadana Balkis/Portal Jember)
