Network
PORTAL KOTAMOBAGU — Denny Darko terpaksa harus menerima kenyataan dirinya menjadi bulan-bulanan netizen usai ramalan-nya soal kondisi Deddy Corbuzier meleset.
Pasalnya, Denny Darko sempat membuat ramalan alasan Deddy Corbuzier pamit dari media sosial pada beberapa waktu lalu.
Denny Darko menyebut, kondisi Deddy Corbuzier baik-baik saja. Bahkan dalam ramalan-nya, Denny Darko menyatakan, Deddy Corbuzier seolah tak mungkin terpapar akan Covid-19.
Hal tersebut disampaikan Denny Darko melalui sebuah video yang diunggah di kanal YouTube pribadinya pada Rabu, 11 Agustus 2021, seperti dikutip Portal Kotamobagu dari Pikiran Rakyat Tasikmalaya dalam artikel berjudul “Tak Tahan Dihujat Netizen Lantaran Ramalan Soal Deddy Corbuzier Terbukti Meleset, Denny Darko: Saya Ngaku Deh”.
Dalam video itu, Denny Darko tampak sangat yakin saat membuka kartu pertama yang menurutnya menunjukkan bahwa Deddy Corbuzier tidak sedang terpapar Covid-19.
"Dia enggak kena Covid-19 kok, saya yakin enggak akan kena karena kalau kartu ini muncul (four of pentacles) artinya kesehatannya masih terjaga," kata Denny.
Ia lantas berargumen bahwa rutinitas dan gaya hidup Deddy Corbuzier yang selalu berolahraga dan menjaga kesehatannya menjadi alasan kenapa Deddy Corbuzier tidak akan terpapar Covid-19.
"Kalau saya pikir beliau ini super sehat jadi sepertinya kalau Covid-19 kemungkinannya kecil sekali apalagi kalau kartu ini muncul, 100 persen bukan (karena Covid-19)," katanya.
Namun siapa sangka, setelah dua minggu menghilang, Deddy Corbuzier akhirnya kembali muncul dan mengungkapkan apa yang sesungguhnya terjadi.
Dengan mengundang narasumber dr.Gunawan yang merawatnya selama menjalani masa-masa kritis, Deddy Corbuzier mengungkapkan bahwa dirinya terpapar Covid-19 hingga nyaris meninggal karena mengalami badai sitokin.
Setelah munculnya video tersebut, sontak saja unggahan video ramalan Denny Darko sontak dibanjiri hujatan para netizen.
Tak sedikit netizen yang mengejek dan menyebut bahwa Denny Darko telah mengarang bebas.
Seolah tak tahan karena terus jadi bulan-bulanan netizen, akhirnya Denny Darko membuat sebuah video klarifikasi dan mengakui bahwa apa yang disampaikannya kala itu hanya demi konten belaka.
Hal tersebut disampaikan Denny Darko melalui video terbarunya yang diunggah pada Rabu, 25 Agustus 2021.
"Saya ngaku deh, sebenernya saya tahu kalau beliau ini sedang dirawat karena gejala Covid-19, walaupun saat itu saya tahunya beliau sudah sembuh," ujar Denny Darko.
"Kemudian saat saya menelusuri, ternyata beliau ini dirawat. Tapi kemudian saya dipesani oleh yang memberi tahu ini untuk jangan diberitakan pada siapapun," sambungnya.
Dengan segala informasi yang sudah didapat, Denny Darko mengaku bahwa dirinya tak kuasa menahan keinginan dan hasratnya untuk membuat konten tentang mundurnya Deddy Corbuzier.
Baca Juga: 3 Jenis Barang yang Harus Kamu Beli Saat Pandemi Flu
Sehingga, dirinya merasa tak ada pilihan lain dan akhirnya membuat konten tersebut dengan alur cerita yang ia kaitkan dengan isu Dinar Candy yang sedang mencuat.
"Nah sedangkan saya pengen banget bikin konten tentang berhentinya beliau ini, dan kemudian ada terakhirnya bareng dengan Dinar Candy itu, yasudah saya bikin seperti itu," terang Denny Darko.
Tak hanya itu berkaitan dengan ramalannya tentang Deddy Corbuzier yang mempersiapkan suatu proyek besar bersama rekan-rekannya, Denny Darko lantas menjelaskan bahwa ia mendapat bocoran soal acara persiapan acara IMB (Indonesia Mencari Bakat).
Sehingga, akhirnya ia juga mengaitkan hal tersebut sebagai salah satu alasan Deddy Corbuzier memutuskan untuk rehat sejenak dari dunia media sosial.
"Dan saya arahkan ke acara Indonesia Mencari Bakat (IMB) yang memang beliau akan didapuk menjadi salah satu jurinya bersama Ivan Gunawan dan Raditya Dika juga yang lainnya," sambungnya.
Dengan berbagai alasan yang disampaikan, Denny Darko lantas menyadari bahwa dirinya akan tetap jadi bulan-bulanan netizen karena ramalannya dianggap meleset.
Terkait hal itu, Denny Darko mengaku tidak keberatan sebab menurutnya meramalkan seseorang atau sosok yang lebih senior dan lebih hebat dari dirinya memang tidak mudah.
"Kalau ternyata dianggapnya meleset, ya sudah. Tapi percayalah, jika saya meramal seseorang yang lebih sakti, guru saya itu memang tidak akan akurat," pungkasnya.***(Ega Fausta/Pikiran Rakyat Tasikmalaya)
