Network
Portal Kotamobagu - Penampilan mengesankan Robert Lewandowski dalam kemenangan 2-1 Barcelona atas Alaves pada Minggu (12/11) menjadi sorotan, tetapi tidak hanya karena aksi gemilangnya di lapangan.
Kontroversi muncul saat striker veteran itu dituduh mengabaikan rekan setim muda, Lamine Yamal, dalam momen kemenangan tersebut.
Saat pertandingan berlangsung, Lewandowski terlihat meminta bola secara agresif dari Yamal, pemain berusia 16 tahun.
Adegan ini membuat banyak pendukung Barca merasa tidak puas dan memunculkan kritik terhadap sikap Lewandowski yang dianggap tidak pantas sebagai pemain senior di tim.
Baca Juga: Igor Tudor Ingin Dapatkan Kontrak Lebih Panjang dari Napoli
Reaksi yang dingin dari Lewandowski terhadap Yamal saat berusaha melakukan tos di tengah permainan membuat situasi semakin mencolok.
Sang pemain muda, yang menjadi pemain termuda yang pernah tampil untuk Barcelona, terlihat canggung di hadapan rekan setimnya yang lebih berpengalaman.
Xavi Hernandez, pelatih Barcelona, telah seringkali memuji lingkungan di ruang ganti dan mengapresiasi peran pemain senior sebagai contoh positif bagi para pemain muda.
Namun, sikap dingin Lewandowski terhadap Yamal menimbulkan kekhawatiran di kalangan penggemar dan staf kepelatihan.
Mengenai kontroversi ini, Lewandowski memberikan tanggapannya setelah bergabung dengan tim nasional Polandia.
Baca Juga: Gelandang Monza Andrea Colpani Dipanggil Gabung Tim Nasional Italia
"Mengabaikan Lamine Yamal? Tidak ada yang perlu dikomentari, itu benar-benar tidak sengaja. Kadang-kadang saya berteriak saat pertandingan, tapi itu normal," ujar Lewandowski.
Meski Lewandowski meremehkan isu tersebut, sikapnya di laga mendatang bersama Barcelona tetap menjadi sorotan. Pertanyaan tentang keberlanjutan kesejukan hubungan antara Lewandowski dan Yamal akan terus diikuti dengan ketat oleh publik dan penggemar Barcelona.
Sementara itu, Lewandowski akan fokus bersama tim nasional Polandia untuk menghadapi Republik Ceko dan Latvia sebelum kembali beraksi bersama Blaugrana. ***
