Portal Kotamobagu - Suara sorak meriah bergema di seluruh Stadio Olimpico saat Roma menundukkan Cagliari dengan skor telak 4-0.
Namun, yang lebih mengesankan adalah pujian yang dilontarkan oleh surat kabar Italia untuk Daniele De Rossi, sosok yang kini menjadi arsitek di balik transformasi Giallorossi.
Dalam tiga pertandingan terakhir di bawah asuhan De Rossi, Roma meraih kemenangan demi kemenangan, hanya terpaut satu poin di bawah Atalanta yang berada di peringkat keempat.
Meskipun Atalanta memiliki pertandingan lebih banyak, Roma menunjukkan bahwa mereka adalah kekuatan yang patut diperhitungkan di Serie A.
Baca Juga: Mayor Teddy, Ajudan Pribadi Capres 02 Prabowo Subianto, Curi Perhatian Kaum Hawa di Sulawesi Utara
Kemenangan paling baru mereka, yang terjadi pada hari Senin lalu, bukan hanya sekadar kemenangan biasa.
Roma menghancurkan Cagliari dengan skor telak 4-0, mengundang decak kagum dari seluruh penjuru lapangan.
Surat kabar Italia segera bersorak, memuji De Rossi dengan bahasa yang penuh penghargaan. Mereka menyoroti bahwa sekarang, Roma memainkan sepak bola yang menghibur, jauh berbeda dari gaya bertahan yang kaku di bawah kepelatihan José Mourinho.
“Ini adalah Roma yang berbeda dari yang kita kenal di bawah kepelatihan Mourinho,” demikian tulis surat kabar yang berbasis di Turin, menyampaikan kekagumannya di halaman 16.
Baca Juga: Pulih dari Cedera, Manchester United Harap Lisandro Martinez Bisa Berlaga Akhir Maret
“Roma sekarang lebih agresif, lebih menyerang, dan lebih terampil dalam memegang kendali permainan. Tanda tangan De Rossi telah mengubah wajah klub ini dengan gemilang.”
Gazzetta dan Corriere dello Sport memberikan penilaian tinggi kepada De Rossi, memberinya skor 7.5/10, sementara Tuttosport memberi penilaian 7/10.
Tetapi angka-angka ini tidak mencerminkan sepenuhnya kontribusi yang luar biasa dari legenda sepak bola Italia ini.
Di bawah kepemimpinan De Rossi, Roma telah mencetak delapan gol dalam tiga pertandingan, sementara hanya kebobolan dua gol.
Baca Juga: Inter Milan Mendekati Kesepakatan dengan Striker Porto Mehdi Taremi
Pemain yang pernah mengangkat Piala Dunia untuk Italia pada tahun 2006 ini telah menandatangani kontrak singkat hingga akhir musim tanpa opsi perpanjangan, namun dampaknya bagi Roma terasa seperti angin segar di musim yang panas ini.
Bagi para penggemar sepak bola, kisah De Rossi yang melompat dari lapangan hijau ke bangku kepelatihan, lalu memimpin Roma menuju kemenangan demi kemenangan. ***