PORTAL KOTAMOBAGU — Perusahaan rokok Marlboro, Philip Morris mengumumkan akan menghentikan penjualan rokok konvensional di Jepang.
Bukan soal harga, namun, perusahaan raksasa tembakau itu mengatakan akan mengganti rokok konvensional dengan rokok alternatif yang dinilai tidak lebih berbahaya.
Artinya, Jepang akan terbebas dari asap rokok konvensional Marlboro.
Baca Juga: Viral, Rapper Cilik dari Gaza Nyanyikan Lagu Tentang Rasa Sedih dan Pilu Rakyat Palestina
“Kami ingin Jepang menjadi pasar pertama untuk penghapusan (rokok) tersebut,” kata CEO Philip Morris Jacek Olczak dalam keterangannya dikutip Portal Kotamobagu dari Japan Today, Rabu 19 Mei 2021.
Nanti, dalam IQOS-nya, Philip Morris akan memproduksi sejenis rokok pendek—sebagai pengganti rokok konvensional—yang dimasukan ke dalam sebuah alat mini yang memanaskan tembakau sehingga menghasilkan uap.
Uap inilah yang kemudian dihisap oleh para perokok. Dan dinilai akan lebih aman dibandingkan rokok konvensional.
Baca Juga: Chelsea Sukses Balas Dendam, Antonio Rudiger: Hukuman Bagi Leicester
Diketahui, pemerintah Jepang memperoleh miliaran dolar setiap tahun dari pendapatan pajak rokok.
Di Jepang, ada aturan merokok di jalan atau disembarang tempat juga dilarang.
Baca Juga: Sains Membuktikan, 3 Bagian Tubuh Ini Ungkap Kecerdasan Seseorang
Bahkan, perokok akan didenda dengan jumlah besar bila melanggar aturan itu.
Sedangkan harga rokok di negeri Sakura itu, per bungkusnya bisa mencapai Rp58 ribu sampai Rp74 ribu atau 450 hingga 570 yen.***