PORTAL KOTAMOBAGU - Aneka hidangan istimewa banyak tersaji di momen Lebaran. Mulai dari ayam goreng, rendang, semur, sambal goreng kentang dan lainnya, yang pasti menggugah selera.
Namun, ternyata menyantap hidangan-hidangan nikmat itu dalam waktu yang bersamaan ternyata tidak direkomendasikan oleh dokter spesialis gizi klinik, Yohan Samudra.
Memang, biasanya para umat Islam sering kali menyantap hidangan Lebaran dengan sekali duduk diwaktu bersamaan.
Baca Juga: Viral, Video Rekaman CCTV Seorang Pria Pukul Imam Masjid di Pekanbaru
Yohan Samudra mengatakan, kebiasaan itu kurang baik untuk kesehatan.
"Supaya lebih sehat, jangan lagi menyantap seluruh hidangan lebaran sekali duduk dalam waktu yang bersamaan, sudah harus bisa memilih beberapa hidangan saja yang paling diinginkan," katanya, seperti dikutip Portal Kotamobagu dari Antara.
Dokter spesialis gizi klinik dari Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jakarta ini mengatakan, untuk hidangan yang mengandung santan semisal gulai sebaiknya porsinya dikurangi.
Baca Juga: Francisco Trincao Diminati AC Milan dan AS Roma
Karena, menurut dia, santan merupakan sumber lemak jenuh yang juga tinggi kalori.
Kemudian, agar makanan lebih sehat, Yohan menyarankan dapat mengganti santan dengan susu atau krimer sesuai selera.
Terkait menu sehat saat Lebaran, Yohan mengingatkan tetap mengikuti pola makan gizi seimbang, dengan komposisi karbohidrat 50-55 persen, protein 15-20 persen dan lemak 30-35 persen.
Baca Juga: 5 Tips Belanja Hemat Baju Lebaran, Salah Satunya Cek Isi Dompet Anda
"Jangan lupa untuk menyertakan sayuran setiap kali makan utama dan buah-buahan sebagai cemilan selain kue kering lebaran," ujarnya.***